Pengertian Media Komunikasi dan Audio-Visual
Media berarti wadah atau sarana. Dalam bidang komunikasi, istilah media
yang sering kita sebut sebenarnya adalah penyebutan singkat dari media
komunikasi. Media komunikasi sangat berperan dalam mempengaruhi
perubahan masyarakat. Televisi dan radio adalah contoh media yang paling
sukses menjadi pendorong perubahan. Audio-visual juga dapat menjadi
media komunikasi. Penyebutan audio-visual sebenarnya mengacu pada indra
yang menjadi sasaran dari media tersebut. Media audiovisual mengandalkan
pendengaran dan penglihatan dari khalayak sasaran (penonton). Produk
audio-visual dapat menjadi media dokumentasi dan dapat juga menjadi
media komunikasi. Sebagai media dokumentasi tujuan yang lebih utama
adalah mendapatkan fakta dari suatu peristiwa. Sedangkan sebagai media
komunikasi, sebuah produk audio-visual melibatkan lebih banyak elemen
media dan lebih membutuhkan perencanaan agar dapat mengkomunikasikan
sesuatu. Film cerita, iklan, media pembelajaran adalah contoh media
audio-visual yang lebih menonjolkan fungsi komunikasi. Media dokumentasi
sering menjadi salah satu elemen dari media komunikasi. Karena
melibatkan banyak elemen media, maka produk audio-visual yang
diperuntukkan sebagai media komunikasi kini sering disebut sebagai
multimedia.
Pada masyarakat yang masih terbelakang (belum berbudaya baca-tulis)
elemenelemen multimedia tidak seluruhnya secara optimal menunjang
komunikasi. Masyarakat terbelakang hanya mengenal gambar dan suara. Pada
masyarakat modern seluruh elemen multimedia menjadi sangat vital dalam
membangun kesatuan dan memperkaya informasi. Suara, teks, gambar statis,
animasi dan video harus diperhitungkan sedemikian rupa penampilannya,
sehingga dapat menyajikan informasi yang sesuai dengan ciri khas
masyarakat modern yakni efektif dan efisien. Untuk kepentingan
efektifitas dan efisiensi inilah kemudian muncul istilah multimedia yang
bersifat infotainment (informatif sekaligus menghibur) dan multilayer
(beberapa lapis tampil pada saat yang sama). Saat menyaksikan tayangan
TV masyarakat telah terbiasa melihat sinetron sambil mencermati tambahan
berita dalam bentuk teks yang bergerak di bagian bawah layar TV, dan
sesekali melirik logo perusahaan TV di pojok atas.
Jenis-jenis Media Komunikasi
Jenis-jenis media komunikasi ada bermacam-macam, antara lain berupa
bahasa, tulisan, isyarat, alat peraga atau alat elektronik. Media
komunikasi merupakan unsur yang sangat penting dalam proses komunikasi.
Dengan menggunakan media komunikasi maka aliran informasi, berita atau
pesan dapat dikirim atau diterima dengan mudah dan cepat. Berdasarkan
cara penggunaannya terdapat tiga jenis media komunikasi, yaitu: media
komunikasi audial, media komunikasi visual, dan media komunikasi
audio-visual.
Ketiga jenis media komunikasi tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut:
Media Komunikasi Audial
Yaitu alat komunikasi yang dapat ditangkap, didengar dan dipahami oleh
alat pendengaran. Misalnya telepon, intercom, radio serta tape recorder.
Media Komunikasi Visual
Yaitu alat komunikasi yang dapat ditangkap, dilihat dan dipahami oleh
alat penglihatan. Misalnya surat, surat kabar, faksimili, majalah, buku,
beletin dan sejenisnya.
Media Komunikasi Audio-Visual
Yaitu alat komunikasi yang dapat ditangkap, dilihat, didengan dan
dipahami melalui alat pendengaran dan penglihatan. Misalnya televisi,
film layarlebar, VCD, internet dan sejenisnya.
Berbagai media komunikasi tersebut berfungsi sebagai alat untuk:
1. Mengirimkan/menyampaikan informasi
2. Penerjemah lambing-lambang komunikasi
3. Mempercepat dan mempersingkat penyampaian informasi
4. Menghibur (to intertaint), dan mendidik (to educate)
5. Mempengaruhi masyarakat (to change the society)
Macam - macam Aplikasi Komunikasi Audio Video
1. Skype
Sejak diluncurkan skype telah mengalami pertumbuhan pesat baik dari penggunaannya yang populer maupun pengembangan perangkat lunaknya, jasa yang ditawarkan pun menjadi beragam mulai dari penggunaan gratis maupun berbayar.
Hanya dalam beberapa tahun saja pada bulan April 2006 Skype memiliki 100 juta pengguna.
Keunggulan
- Komunikasi global dan lokal yang lebih ekonomis melalui suara atau konferensi video. Sebagai ilustrasi pada tahun 2007 perbandingan menelpon ke Amerika dari Indonesia adalah Rp.6,640,-/ menit [13] sedangkan dengan menggunakan skype, aktivitas ini didapatkan gratis (untuk sesama pengguna skype) dan berbayar bila skype digunakan untuk menelpon ke pesawat telpon genggam: Rp. 1,593/ menit atau pesawat telpon rumah: Rp. 423/ menit [14]. Komunikasi menjadi lebih murah dan terjangkau. Konferensi bisa dilangsungkan antar pengguna (dua orang) sampai dengan lima pengguna sekaligus.
- Penggunaannya yang mudah. Untuk pengguna yang telah biasa menggunakan pengirim-penerima pesan instan internet, perangkat lunak skype akan dirasakan mudah. Pengguna hanya diharuskan untuk memiliki komputer dengan spesifikasi teknis tertentu, headset (yang memiliki mike dan speaker), serta sambungan internet.
- Kualitas suara yang lebih baik dibandingakan VoIP pendahulunya. Kegunaan dasar pembicaraan telepon melalui komputer di mana pun pengguna berada (dengan koneksi internet) secara gratis.
Kualitas suara yang lebih baik
Dalam hal kualitas suara yang lebih baik, hal ini mungkin terjadi karena tim kerja Skype telah berhasil mengontrol sumberdaya- sumberdaya yang tersedia pada jaringan. Sehingga meningkatkan keberhasilan panggilan dan kualitas pada jaringan Skype melebihi tingkat POTS (Plain Old Telephony System: Sistem Telepon Tua Biasa) tanpa menggunakan pemusatan sumberdaya yang mahal. Dengan menyederhanakan perangkat lunaknya, sistem ini memungkinkan pengaplikasian yang mudah oleh siapapun.Traversal Firewall dan NAT (Network Address Translation)
Klien-klien yang tidak menggunakan firewall dan klien-klien yang sudah berada pada alamat-alamat IP publik yang terarah dapat membantu “ujung-penghubung” dari NAT berkomunikasi dengan mengarahkan panggilan. Hal ini memungkinkan dua klien yang awalnya tidak bisa berkomunikasi untuk berbicara satu sama lainnya, karena sinyal panggilan di terjemahkan pada pengguna akhir yang satu dan pengguna akhir lainnya, sehingga kekhawatiran akan risiko keamanan atau privasi dapat diatasi. Bersamaan dengan hal ini, hanya proxi-proxi yang memiliki “jatah” berlebih yang dipilih sehingga performa pada penggunanya tidak terganggu. Beberapa teknik baru telah dikembangkan untuk menghindari konfigurasi firewall dan gateway pada pengguna akhir, dimana setting konfigurasi yang tidak sensitif biasanya menghambat mayoritas pengguna dalam berkomunikasi. Singkatnya, Skype bekerja di belakang mayoritas firewall dan gateway tanpa menggunakan konfigurasi khusus.Data dan Alat Pencari Pengguna Global Terdesentralisasi
Kebanyakan dari pengirim-penerima pesan instan (Instant Messenger) atau perangkat lunak komunikasi memerlukan bentuk data pencari terpusat yang bertujuan agar hubungan antar pengguna akhir berhasil dilakukan, dimana para pengguna akhir ini memiliki nama pengguna statis karena alamat IP-nya cenderung berubah. Perubahan ini terjadi saat pengguna berpindah lokasi atau mencoba menghubungkan diri kembali ke dalam jaringan dengan menggunakan alamat IP dinamis. Kebanyakan dari alat komunikasi yang berbasiskan internet, mencari dan menemukan penggunanya menggunakan sentral informasi (central directory) dimana setiap nama pengguna dan nomor IPnya tercatat dan mencari tahu apakah setiap pengguna sedang dalam jaringan (online) atau tidak. Sentral informasi ini amatlah besar biayanya ketika penggunanya bertambah hingga jutaan, dengan mendesentralisasikan infrastruktur yang memakan banyak sumberdaya ini, skype berhasil memfokuskan sumber dayanya untuk mengembangkan fungsi. Teknologi jaringan P2P yang digunakan oleh aplikasi “berbagi berkas” (file-sharing) sebenarnya hampir cocok untuk digunakan pada jaringan desentralisasi yang digunakan oleh skype, namun jaringan-jaringan ini secara alamiah telah terbagi-bagi. Pencarian tidak dapat menghubungkan seluruh “ujung” yang terdapat di jaringan. Sehingga untuk dapat berkomunikasi dengan kualitas telepon yang baik dengan biaya serendah mungkin, diperlukan pengembangan generasi ketiga dari teknologi P2P (“3G P2P”) atau dikenal juga dengan Indeks Global (Global Index) disingkat IG – hal ini membuktikan sekali lagi pergeseran paradigma pada istilah “jaringan yang mungkin” . Teknologi IG adalah jaringan berlapis-lapis dimana antara penghubung-super (supernones) saling berkomunikasi dengan cara tertentu sehingga setiap penghubung dalam jaringan memiliki pengetahuan penuh akan setiap pengguna yang ada dan sumberdaya yang digunakannya dalam selubung (jeda panggilan) seminimal mungkin.Pengarah lalulintas yang pintar (intelligent routing)
Dengan menggunakan seluruh sumberdaya yang ada, Skype mampu mengarahkan dengan pintar panggilan panggilan yang terkode melalui seluruh jalur efektif yang mungkin dilalui. Skype bahkan memastikan berbagai jalur-jalur penghubung tetap terbuka dan secara dinamis berpindah memilih jalur yang terbaik pada saat itu. Hal ini membuat Skype langsung menjadi perhatian orang karena dampaknya dalam mengurangi jeda sambungan dan peningkatan kualitas panggilan dalam jaringan.Keamanan
Setiap panggilan dan pesan instan dikodekan oleh Skype pada ujung satu dan lainnya untuk melindungi privasi pengguna. Pengkodean ini perlu karena seluruh panggilan/ pertukaran informasi disalurkan menggunakan fasilitas Internet untuk publik.Mudah digunakan
Dengan perangkat yang mudah digunakan dan bukan mempersulit pengguna, skype dibuat sesederhana mungkin – semua orang yang dapat menggunakan aplikasi Windows dan telepon karena perangkat lunak ini dapat bekerja dengan baik dengan sistem operasi komputer saku (pocket PC), Windows 2000, Windows XP, Windows Vista, Pocket PC, Mac OS X and Linux .Kekurangan
- Penipuan. Layaknya seluruh hubungan yang dilakukan melalui internet, skype juga memiliki masalah yang sama dengan registrasi identitas penggunanya. Registrasi dapat dilakukan tanpa menyerahkan identitas diri yang sah sehingga sebagai pengguna kita dapat memilih untuk tidak menggunakan nama asli dan di pihak yang sama kita berisiko untuk berkenalan dengan orang tanpa tahu identitasnya. Hal ini rentan terhadap penipuan dan kejahatan-kejahatan lainnya.
- Kapasitas yang besar. Skype memakan 23MB kapasitas harddisk ketika dipasang, dibandingkan dengan pengirim pesan instan lainnya seperti Yahoo Messenger yang memakan kapasitas lebih kecil sekitar 10-15 MB.
- Terhalang oleh waktu dan kesediaan orang yang memanggil dan yang dipanggil. Penggunaan skype dengan metode suara harus dilakukan dengan rencana sebelumnya seperti membuat janji dengan orang yang dituju, karena apabila orang yang dituju tidak siap (terhalang oleh perbedaan waktu atau kesulitan sambungan Internet) maka niat untuk melakukan komunikasi langsung melalui suara bisa jadi sia-sia.
- Tidak ada panggilan darurat dengan Skype. Skype tidak dapat digunakan untuk panggilan darurat
2. Camfrog
merupakan salah satu dari perangkat lunak pengirim pesan instan yang telah ada di dunia internet, dimana didalamnya kita bisa berinteraksi lewat text, video streaming, audio streaming dan voip. Perangkat lunak ini diciptakan oleh CAMSHARE LLC pada tahun 2003.
"Ruangan" yang dimiliki oleh camfrog memiliki sifat yang unik,
artinya di dalam sebuah ruangan bisa menampung sekitar 1.000 lebih
pengguna. Salah satu kelebihan dari Camfrog adalah jika kita ingin
melihat kamera pengguna lain, kita tidak perlu lagi untuk meminta izin
dari pengguna tersebut.Camfrog terbagi atas dua, yaitu Camfrog Pro dan Camfrog biasa. Perbedaannya adalah pada Camfrog biasa, ada beberapa fitur yang tidak dapat digunakan, antara lain:
- Tidak bisa melihat pengguna lain lebih dari satu.
- Tidak bisa mengubah ukuran layar video.
- Tidak bisa menambahkan teks pada layar video kita.
- Tidak bisa mencari lokasi dimana pengguna yang telah kita tambah di daftar tersebut berada.
- Tidak bisa mengirim file.
- Tidak bisa menyimpan sejarah percakapan di ruangan maupun di pesan instan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar